APA ITU REPOSITORI?
Banyak dari kita yang belumtahu apa itu repository atau yang
dikenal dengan repo.
Sebelum melangkah lebih jauh, Sebuah distro GNU/Linux disebut distro bila dia
mendistribusikan:
1) repositori software
2) OS itu sendiri
Repositori adalah:
1) tempat dikumpulkannya software dalam wujud source code,
yang diambil dari ribuan sumber di internet
2) tempat dikumpulkannya software dalam wujud binary code
(runnable), yang dihasilkan dari mengolah source code -> jadilah binary code
Jadi kesimpulannya adalah repositori adalah tempat
dikumpulkannya software yang didistribusikan oleh sebuah distro( gudangnya
software ) . Artinya Anda yang pengguna GNU/Linux ditawari 10.000 software
lebih untuk segala kebutuhan manusia di segala bidangnya ( Rata-rata distro
seperti Debian dan lain-lain menyediakan lebih dari 10.000 paket software) .
Sebuah repositori adalah tempat disimpannya software yang pengguna distro
menginstal software darinya.
Sebuah repositori isinya terbagi menjadi 2:
1) paket-paket source code
2) paket-paket binary code
Yang dinamakan software adalah source code, source code itulah
software, tanpa source code tidak ada software. Tanpa adanya repositori source
code, pengguna tidak bisa menikmati software apa pun, sebab tidak ada binary
code tanpa adanya source code. Anda sebagai pengguna akhir, adalah repositori
binary code, yaitu source code yang sudah diproses jadi runnable, siap dipasang
di distro Anda. Cotohnya paket .deb yang Anda nikmati di Ubuntu , tidak akan
ada, tanpa paket .tar.gz yang merupakan wujud aslinya.
Setiap distro linux jumlah repository-nya beda, pembagian ruangnya
beda, nama paketnya beda, arsitekturnya beda, bahkan manajer paketnya pun
beda-beda. Setiap Repository suatu distro berbeda dengan distro lain,
tergantung pada pengembabg distronya masing-masing
0 komentar: